Tujuan
1. Memahami kegunaan Interface NX-2000
seperti interface paralel dan serial board.
2. Mengetahui port-port yang terdapat
di interface NX-2000 .
3. Mengetahui penggunaan aplikasi
Visual Basic.
- Memahami
Seven Segment Led Display Board.
- Dapat mengimplementasikan
pengalamatan data, control, dan status Bus ke LED Display Board dan Switch Input
Board.
- Dapat membuat program
sederhana untuk menjalankan modul I/O (Switch Input Board dan Led Display
Board) .
- Dapat membuat program
sederhana untuk mengendalikan Seven Segment Led Display melalui parallel
port
Alat dan Bahan
- Satu
paket perangkat interface NX-2000
- PC dengan
OS Windows XP
- Visual
Basic 6.0
Prosedur Percobaan
- Melihat
dan mendengarkan prosedur asisten praktikum
- Menyiapkan
alat dan bahan
- Mencoba
praktikum secara berkelompok
·
Menghubungkan
perangkat interface NX-2000 dengan computer menggunakan kabel parallel
·
Menghubungkan
perangkat interface NX-2000 ke catu daya dengan menggunakan adapter
·
Menghubungkan Port
Data Bus dengan LED data bus menggunakan kabel data
- Mencatat
hasil praktikum
PEMBAHASAN
NX-2000
merupakan paket modul untuk eksperimen atau percobaan- perangkat tentang
interfacing dengan computer.
Dalam interface NX-2000 terdiri
dari tiga modul utama, yaitu :
- S-Board
: Board interface port serial RS – 232
- P-Board
: Board interface port parallel
- U-Board
: Board interface port USB 1.0 / 1.1
Dalam
Interface NX-2000 ada yang berfungsi sebagai Data Bus, Status Bus dan Control
Bus. Perangkat ini dapat mengirim dan menerima sinyal data melalui port-port
yang ada di Interface NX-2000 dari perintah yang kita ketikkan melalui Aplikasi
Visual basic.
|
LPT 1
|
LPT 2
|
LPT 3
|
DATA BUS
|
378H
|
3BCH
|
278H
|
STATUS
BUS
|
379H
|
3BDH
|
279H
|
CONTROL
BUS
|
37AH
|
3BEH
|
27AH
|
Untuk
pengiriman sinyal data dari aplikasi Visual Basic ke interface NX-2000 menggunakan
sistem bilangan Hexadesimal yang dimulai dari 1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F.
Visual Basic
Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman
berorientasi objek yang mudah untuk dipelajari. Visual Basic juga cukup andal
untuk digunakan dalam pembuatan berbagai aplikasi komputer khususnya yang
menggunakan sistem operasi Windows. Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman
komputer yang mendukung object (Object Oriented Programming = OOP).
Parallel port
Parallel port sering digunakan untuk interface dalam
pembuatan suatu proyek. Port ini dapat memungkinkan input sampai 9 bit
sekaligus atau output sampai 12 bit pada saat yang sama sehingga meminimalkan
rangkaian eksternal dalam penggunaannya. Port parallel terdiri dari 4 jalur
control, 5 jalur status, 8 jalur data dan sisanya tidak dihubungkan atau juga
dapat dihubungkan sebagai ground. Parallel port sering ditemukan pada PC
sebagai konektor male/female 25 pin. Kelebihan penggunaan Parallel port
dibandingkan dengan Serial port adalah Parallel port akses lebih cepat karena
data yang diterima dan diolah secara bersamaan.
Parallel port distandarisasikan di bawah standar IEEE 1284
pada tahun 1994. Tujuannya untuk mendesain driver dan device baru yang saling
kompatibel satu sama lainnya dan tetap kompatibel dengan Standard Parallel Port
(SPP).
Standar ini mendefinisikan 5 mode operasi parallel port
yaitu sebagai berikut :
Compatibility Mode (Centronics Mode), Nibble Mode, Byte Mode,
EPP Mode, dan ECP Mode.
Mode Compatibility, Nibble dan Byte hanya menggunakan
hardware standard yang terdapat pada original parallel port card. Sedangkan
mode EPP dan ECP membutuhkan hardware tambahan dan lebih cepat dibandingkan
dengan mode lainnya, namun EPP dan ECP tetap kompatibel dengan standard
parallel port sebelumnnya.
Serial port
Komunikasi
serial adalah komunikasi yang tiap-tiap bit data dikirimkan secara berurutan
dalam satu jalur / kabel. Dalam komunikasi serial dikenal ada dua mode
komunikasi serial:
1. Mode Sinkron.
Mode sinkron
merupakan mode komunikasi yang pengiriman tiap bit data dilakukan dengan
menggunakan sinkronisasi clock. Pada saat transmitter hendak mengirimkan bit-bit
data, harus disertai clock untuk sinkronisasi menuju receiver.
2. Mode Asinkron.
Mode asinkron
merupakan mode komunikasi yang pengiriman tiap bit data dilakukan tanpa
menggunakan sinkronisasi clock. Transmitter yang ingin mengirimkan bit-bit data
harus menyepakati suatu standar (UART) sehingga data yang dikirimkan
menyertakan bit-bit tertentu yang telah disepakati oleh transmitter dan
receiver.
Berikut merupakan fungsi
masing-masing port pada serial :
1. DTR (Data
terminal Ready)
DTR berfungsi sebagai indicator yang berguna untuk menunjukkan kapan
modem akan digunakan dan modem menset DSR untuk mengidentifikasikan bahwa modem
sudah siap dan koneksi sudah tersambung.
2. RTS(Request To
Send)
Berfungsi untuk
menset agar computer dapat meminta persetujuan untuk mengirim.
3. TxD(Transmit
Data)
Berfungsi untuk
proses pengiriman data.
4. CTS(Clear To
Send)
Berfungsi untuk menginformasikan kepada computer bahwa modem sudah siap
untuk menerima dan mengirim lewat kabel telepon
5. DSR(Data Set
Ready)
Untuk mengidentifikasikan DTR. Bila DTR dibuat drop oleh computer maka
akan menyebabkan kebanyakan modem menjadi terputus. Setelah terputus maka modem
akan menyatakan bahwa DSR Low
6. DCD(Data
Carier Detect)
Pada modem,
untuk mengaktifkan Jalur transmisi pada saluran komunikasi. DCD akan aktif
apabila modem mendeteksi adanya Carrier dalam jalur transmisi pada ujung
saluran komunikasi
7. RI(Ring
Indicator)
Pada modem,
merupakan pendeteksi adanya sinyal telepon yang masuk pada saluran modem. RI
akan aktif apabila ada yang menggunakan jalur komunikasi telepon.
Seven Segment LED Display
Seven
Segment merupakan gabungan dari 7 buah LED (Light Emitting Diode) yang
dirangkaikan membentuk suatu tampilan angka seperti yang terlihat pada gambar
1.1 di bawah ini.
Seven
Segment terdiri dari 2 jenis, yaitu Common Katode (kaki katoda dihubungkan
bersama) dan Common Anode (kaki anoda dihubungkan bersama). Pada percobaan ini
yang digunakan adalah Common Katode. Hubungan masingmasing Led yang dirangkai
pada common katoda dan common anoda dapat dilihat pada gambar 1.2 di bawah ini.
Seven
Segment LED Display merupakan salah satu bagian dari modul CITS NX-2000 yang
dapat digunakan untuk menampilkan display angka dari program yang kita buat
yang dikirim melalui modul paralel. Jadi, untuk mengkonfigurasikan sistem ini
kita memerlukan modul paralel dan modul Seven Segment LED Display dari CITS
NX-2000.
Untuk
membuat suatu tampilan angka maka kita harus mengaktifkan segment (LED) yang
kita perlukan, dan menon-aktifkan segment (LED) yang tidak diperlukan. Misalnya
untuk membuat angka 1, maka mengaktifkan LED b (D1) dan LED c (D2),
dan menon-aktifkan LED yang lainnya. Berikut ini tabel pengalamatannnya berikut
tampilan outputnya.
Output (EX-01 LED Display Board)
· Hubungkan Parallel Board dengan PC. Hubungkan dengan
menggunakan Parallel Bus antara Parallel Board dengan LED Display Board
(seperti gambar 1.3 di bawah ini)
· Jalankan Microsoft Visual Basic 6.0. Agar Visual
Basic dapat mengontrol Parallel Board, maka kita harus memasukkan module
InpOut (Inpout32.bas) yang telah disediakan. Masukkan perintah sebagai
berikut
Menyalakan dan mematikan LED melalui data bus (378H)
Private Sub
Command1_Click()
Out &H378,
&HFF
End Sub
Private Sub
Command2_Click()
Out &H378, 0
End Sub
Perintah tersebut di atas untuk menyalakan dan mematikan
LED Display dengan menggunakan alamat data bus (378H)
Private Sub
Command3_Click()
Out &H37A
,&HF4
End Sub
Private Sub
Command4_Click()
Out &H37A
,&HFB
End Sub
Perintah tersebut di atas untuk mengaktifkan LED display
dengan menggunakan alamat control bus (37AH)
Input (EX-03 Switch Input Board)
· Hubungkan Parallel Board dengan PC. Hubungkan dengan menggunakan
Parallel bus antara Parallel Board dengan Switch Input Board (seperti gambar
1.4 di bawah ini).
· Jalankan Microsoft Visual Basic. Agar Visual basic dapat
mengontrol Parallel Board maka kita harus memasukkan modules inpout (Inpout32.bas)
yang telah disediakan.
· Masukkan perintah sebagai berikut.
Menerima Input melalui Status Bus
Private
Sub Command1_Click()
Text1.Text
= Inp(&H379)
End Sub
Perintah tersebut diatas digunakan untuk menerima input
dari EX-03 Switch Input Board dengan menggunakan alamat status bus (379H) dan menampilkannya
pada text1.text pada form visual basic.
Mengendalikan Seven Segment (EX-02 7Segment Led Display
Board)
· Hubungkan Paralel Board dengan PC. Kemudian hubungkan
Paralel Board dengan LED 7 Segment Display Board (seperti gambar 1.5 di bawah
ini).
· Jalankan Microsoft Visual Basic. Agar Visual basic dapat mengontrol
Paralel Board maka kita harus memasukkan modules inpout (Inpout32.bas)yang
telah disediakan.
Dim index As Integer
Dim Number(0 To 9) As Integer
Private Sub Command1_Click()
If index < 10 Then
Out &H378, Number(index)
index = index + 1
Else
index = 0
End If
Out &H37A, &H5
End Sub
Program tersebut akan menampilkan angka 0 sampai 9 setiap
kali kita klik command button. Dan setelah sampai pada angka 9 apabila kita
masih klik akan kembali lagi mulai dari 0.
PENUTUP
KESIMPULAN
Setelah
melakukan percobaan diatas,dapat disimpulkan bahwa komunikasi data pada
perangkat NX-2000 dapat diprogram melalui Visual Basic 6.0 dengan perantara
kabel parallel di PC. Dengan output 7 Segment led display, dibutuhkan module
INPOUT32.BAS pada Visual Basic 6.0 agar dapat berjalan dengan benar.
INPOUT32.BAS pada Visual Basic 6.0 agar dapat berjalan dengan benar.
DAFTAR PUSTAKA
0 komentar:
Posting Komentar