Kisah ini terjadi pada suatu hari, saat itu seorang tentara, sebut
saja “Kopral Jono” baru pulang ditugaskan bela negara di Aceh.
Dulu saat berangkat, si kopral ini bertubuh gegap dan sangat berotot, dan dengan berat hati sang istri tercinta pun melepaskannya..
Kini saatnya sang pujaan hati telah pulang, maka dengan senang hati istri pun memasak makanan kesukaan sang kopral, yaitu semur jengkol dan lalap pete.
Dulu saat berangkat, si kopral ini bertubuh gegap dan sangat berotot, dan dengan berat hati sang istri tercinta pun melepaskannya..
Kini saatnya sang pujaan hati telah pulang, maka dengan senang hati istri pun memasak makanan kesukaan sang kopral, yaitu semur jengkol dan lalap pete.
Namun setibanya di
rumah, istrinya pun kaget bukan kepalang, karena dulu sang kopral begitu
gagah dan tegap kini kurus kering kerontang, maklum di Aceh susah
sembako.
Tanpa buang waktu lagi dan tidak peduli dengan semur jengkol lalap pete, sang kopral langsung mengajak istrinya ke dalam kamar untuk melepaskan hasratnya yang terpendam selama ini…
Saat adegan berlangsung dengan serunya, tiba-tiba istrinya mengeluh dan bertanya pada sang suami, “Mas, koq badanmu kurus kerempeng tapi perasaanku beratmu bertambah ya?
Dengan rada malu sambil merem melek, sang kopral menoleh ke belakang punggungnya dan berkata, “Ooh maap dek, ranselnya lupa dilepas…”
Tanpa buang waktu lagi dan tidak peduli dengan semur jengkol lalap pete, sang kopral langsung mengajak istrinya ke dalam kamar untuk melepaskan hasratnya yang terpendam selama ini…
Saat adegan berlangsung dengan serunya, tiba-tiba istrinya mengeluh dan bertanya pada sang suami, “Mas, koq badanmu kurus kerempeng tapi perasaanku beratmu bertambah ya?
Dengan rada malu sambil merem melek, sang kopral menoleh ke belakang punggungnya dan berkata, “Ooh maap dek, ranselnya lupa dilepas…”
0 komentar:
Posting Komentar